Siswa Dipermudah Masuk ke Dunia Industri


PATI- Para siswa Jurusan Tata Boga Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 Pati mengikuti sertifikasi uji kompetensi yang digelar Kementerian Pariwisata, agar siap masuk ke dunia industri, kemarin. Berbagai makanan olahan hasil kreasi mereka disajikan dan dipamerkan agar dapat dinikmati masyarakat.

Para siswa di uji dalam membuat menu patiseri atau boga mulai dari tahapan pemilahan bahan hingga membuatnya siap saji. Makanan olahan itulah yang kemudian ditata dengan begitu cantik dan dipamerkan.

Bila dinyatakan kompeten dalam uji keterampilan itu, para siswa akan mendapatkan sertifikat yang diakui lembaga di luar negeri. Kepala SMK N 3 Pati Sunoto menjelaskan, uji kompetensi itu menjadi bagian akhir sebelum para siswa lulus dari sekolah.

Diharapkan dengan adanya sertifikasi tersebut, memberikan bekal terhadap siswa dalam mencari pekerjaan. ”Dan hasilnya dari sertifikasi itu anak-anak semakin mudah saat mendaftar di dunia kerja dan dunia industri.

Apalagi sertifikat tersebut dikeluarkan oleh kementerian yang mengisyaratkan sekolahnya memiliki lembaga sertifikasi profesi (LSP),” jelasnya. Agar dapat menjamin mutu, asessor atau penguji pun dihadirkan dari daerah lain.

Seperti Semarang, Surakarta dan Yogjakarta. Selain dari tenaga ahli penguji juga dari akademisi. ”Untuk lulusan 2017, hampir semuanya kini telah terserap bahkan sampai ke berbagai kota besar di Indonesia hingga ada pula yang sampai ke Arab Saudi,” ujarnya.

Sementara itu, Pengawas dari Balai Pengendali Pendidikan Menengah dan Khusus (BP2MK) Dinas Pendidikan Provinsi Wilayah II Jateng Indiyah Warsiti menyebutkan, ketrampilan yang ditunjukkan peserta didik dari SMK N 3 Pati terbilang cukup baik.

”Bahkan dari asessor sampai menyebut sudah sesuai standar dari restoran atau hotel berkelas,” tandasnya. Indiyah menegaskan, perkembangan lulusan SMK semakin baik. Ia optimis lulusan SMK akan mampu menjadi tenaga ahli sesuai dengan bidangnya masing-masing

sumber : http://www.suaramerdeka.com